BeritaSultra.id : KENDARI – Presiden Joko Widodo kunjungan kerja (kunker) di Sulawesi Tenggara untuk meresmikan pabrik gula dan Jembatan Bahteramas Kendari, Kamis (22/10/2020).
Kedatangan Jokowi di Bumi Anoa, mendapat penolakan dari massa aksi dari berbagai elemen di Kendari.
Puluhan massa aksi menggelar aksi demonstrasi di tiga titik di Kota Kendari yakni di Bundaran Tank, Perempatan Pasar Baru, dan Perempatan lampu merah By Pass.
Para demonstran membawa spanduk dan selembaran tulisan “Pak Jokowi Randi-Yusuf Butuh Keadilan”. Tulisan itu dibentangkan ditengah jalan.
Selain itu, mereka juga membawa spanduk bertuliskan “Tolak Undang-undang Omnibus Law” serta tulisan “Mosi Tidak Percaya”
Menjelang siang, massa aksi melakukan pembakaran ban ditiga titik aksi tersebut. Di Bundaran Tank Andonohu, ban bekas yang dibakar oleh massa aksi dipadamkan oleh beberapa anggota TNI dari Yonif 725 Woroagi.
Selain melakukan pengamanan, anggota TNI juga mengatur pengendara yang melintas di jalan itu karena kendaraan yang melintasi jalan tersebut sempat terganggu akibat adanya aksi demonstrasi.
Aksi demontrasi berakhir hingga sore hari.
Laporan: Emon
Editor: Deska