BUTON, BERITASULTRA.ID – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, melakukan kunjungan kerja (Kunker) ke Kabupaten Buton dan Kota Bau-bau, pada Jumat (29/01/2021).
Dalam Kunker yang diikuti Jum’at 29 Januari sampai Selasa 2 Februari 2021, Gubernur Sultra meninjau sejumlah lokasi dan melakukan pertemuan bersama rombongan dari Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi.
Ali Mazi diagendakan mendatangi beberapa tempat yang ada di kota Bau-bau antara lain, seperti lokasi pembangunan Tugu Pahlawan Nasional Sultan Himayatuddin Muhammad Saidi (Oputa Yi Koo), lokasi pelebaran Bandara Betoambari, lokasi pembangunan By Pass Waruruma, dan lokasi pembangunan Jembatan penghubung Buton-Muna di Palabuse.
Sementara di Buton, Ali Mazi lebih dahulu melakukan ziarah ke makam orang tuanya, meninjau tambang PT. Wijaya Karya Bitumen, PT. Kartika Prima Abadi dan Pelabuhan Nambo.
Dalam agenda utama di Kota Bau-bau, Ali Mazi mendampingi Tim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI yang ditugaskan oleh Luhut Binsar Panjaitan untuk meninjau langsung kesiapan Aspal Buton (Asbuton) untuk Proyek 1.000 Kilometer Jalan Nasional di lokasi penyimpanan PT. Wijaya Karya Bitumen dan PT. Kartika Prima Abadi.

Foto: Istimewa
Pada kesempatan itu, Gubernur Sultra, Ali Mazi, mengungkapkan dalam Kunker ini terlibat langsung menyaksikan proses pembangunan infrastruktur, agar semua pihak dapat bekerja secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab.
“Sengaja saya memantau sekaligus mengawal prosesnya, sebagai satu-satunya aspal alam di Indonesia, sekaligus bermutu terbaik, dan memiliki deposit aspal alam terbesar ke tiga di dunia, Asbuton ini salah satu kebanggaan Sulawesi Tenggara. Harus sama-sama kita dukung dan promosikan,” kata Gubernur Ali Mazi.
Selain itu, Ali Mazi juga hendak mengecek langsung finalisasi penyelesaian sengketa aset daerah antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bau-bau.
Rombongan kunjungan Gubernur Sultra di Baubau dan Buton didampingi pejabat dan Kepala OPD Pemprov Sultra berikut sejumlah Anggota DPRD Sultra.
Sementara itu, Gubernur juga mengunjungi Pelabuhan Banabungi, Gubernur dan rombongan ditemani Bupati dan Wakil Bupati serta Kapolres.
Namun berdasarkan pantauan Kominfo Sultra, Gubernur Sultra meninjau pelabuhan ikan Banabungi yang ditemani Kadis Perhubungan Sultra, Hado Hasina, yang menjelaskan perlunya rehabilitasi pelabuhan tersebut.
Pada kesempatan itu, Gubernur Sultra, Ali Mazi mengungkapkan, mengingat Pembangunan TPI sejak periode pertama menjabat sebagai Gubernur Sultra.

“Olehnya itu, saya mengingatkan agar Pemerintah Kabupaten Buton merawat, memelihara dan menjagai TPI Yang memiliki coolstorage,” ungkapnya ketika meninjau tempat Pelabuhan Ikan Banabungi.
Selanjutnya, Gubernur mengunjungi Kantor Bupati dan meninjau Lapangan upacara dan kegiatan masyarakat agar dibangun dengan baik dan diperluas. Sehingga dapat dimanfaatkan oleh pemerintah dalam kegiatan-kegiatan besar dan juga menjadi spot wisata dan swa foto.
Selain itu, Gubernur meninjau Lapangan Olah Raga yang dibangun untuk persiapan Porprov ke 14 tingkat Sultra tahun 2022, Kota Bau-bau dan Kabupaten Buton yang akan menjadi tuan rumah nantinya.
Karena medan yang cukup berat dan terjal maka Gubernur beserta rombongan tidak mencapai titik pembangunan. Kemudian menggunakan drone melihat kondisi ttik pembangunan lapangan olah raga.
Sementara itu, Gubernur Sultra, mengungkapkan, untuk mensukseskan atas rencana penyelenggaraan pesta olahraga, akan menganggarkan Rp. 30 Miliar yang merupakan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sultra.
“Anggaran itu merupakan bentuk dukungan Pemprov Sultra untuk dapat mensukseskan Porprov ke 14 tingkat Sultra tahun 2022,” ujarnya.
Gubernur Sultra, Ali Mazi (kiri) bersama Bupati Buton dan Wakil Bupati Buton juga Kadis Kominfo Sultra saat saat mengunjungi eks kantor Bupati yang akan digunakan sebagai Politeknik Ilmu Perikanan. Setelah itu, Gubernur bersama rombongannya mengunjungi eks kantor Bupati yang direncanakan digunakan untuk pembangunan Politeknik Ilmu Perikanan.

Hal ini digagas Gubernur bersama Bupati Buton karena potensi sumber daya perikanan di Buton cukup strategis.
Editor: Deska